Forkopimda dan Desk Pilkada Kota Bogor Keliling TPS
Cerdas MemilihNewsHot
Redaktur: Maryanto PM

Forkopimda dan Desk Pilkada Kota Bogor Keliling TPS, Rabu 27 November 2024 / Foto: Istimewa

Bogor, tvrijakartanews - Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Bogor bersama Dukungan Elemen Satuan Kerja (Desk) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Bogor, melakukan monitoring pelaksanaan pemungutan suara pada Pemilihan Serentak tahun 2024 di sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu 27 November 2024.

Titik pertama yang ditinjau adalah TPS yang berada di dalam Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Bogor, dilanjutkan dengan TPS yang berada di Rumah Sakit (RS) Marzoeki Mahdi, dan titik terakhir yakni TPS 05 di RT 02/05 Kelurahan Kebon Kelapa, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor.

Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor, Hery Antasari mengatakan bahwa kegiatan ini dilaksanakan sesuai arahan dari masing-masing pimpinan Forkopimda untuk memberikan semangat dalam pelaksanaan Pilkada Serentak di semua wilayah guna menciptakan rasa aman.

"Secara random, kita hadir di TPS di Lapas Paledang, RS Marzoeki Mahdi, dan TPS di Kebon Kelapa yang memang dikemas dengan unik hari ini," ucapnya.

Hery menambahkan bahwa dari hasil peninjauan hingga pukul 11.30 WIB, secara umum, yang disaksikan bersama Forkopimda dan Desk Pilkada, partisipasi sudah mencapai 85 persen di TPS tersebut.

Sebagian besar warga sudah menyalurkan hak suaranya. Sementara itu, warga yang belum memberikan suara hingga waktu tersebut terus diinformasikan agar segera menyalurkan hak suaranya sebelum batas waktu pemungutan suara.

Dalam rangkaian kegiatan monitoring ini, Hery beserta Forkopimda dan Desk Pilkada juga melakukan takziah kepada Almarhum Ujang Sanjaya (47), petugas PAM TPS yang juga Ketua RT 1/2 Kelurahan Situ Gede, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor, di RS Medika Dramaga, yang meninggal dunia.

Kepada pihak keluarga, Hery bersama rombongan menyampaikan bela sungkawa sedalam-dalamnya kepada istri, anak dan pihak keluarga.

"Kita juga memastikan semua sudah diurus oleh negara, karena yang bersangkutan adalah pahlawan demokrasi, wafat saat bertugas. Mudah-mudahan syahid, aamiin. Kita sepakat untuk melakukan apa yang terbaik, tidak hanya sampai pemakaman tetapi juga bantuan yang bisa diberikan setelah pemakaman," ujarnya.

Di lokasi yang sama, Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso menyampaikan bahwa secara umum pelaksanaan pemungutan suara di Kota Bogor berlangsung aman.

Hal serupa disampaikan oleh Ketua KPU Kota Bogor, Muhammad Habibi Zaenal Arifin, yang turut mengucapkan belasungkawa atas meninggalnya petugas PAM TPS.

Saat ini, pihaknya juga sudah melakukan koordinasi dengan BPJS Ketenagakerjaan dan kesekretariatan untuk mempercepat proses pengurusan hak-hak almarhum.

Dalam menjalankan tugasnya petugas PAM TPS memiliki tugas untuk berjaga di pintu

keluar dan pintu masuk TPS.

Ia pun menghimbau kepada petugas untuk segera melapor atau beristirahat jika mengalami

kelelahan atau kondisi tubuh yang tidak memungkinkan untuk bertugas.